Jumat, 28 Agustus 2009

Dahsyatnya Sedekah

sedekahSedekah adalah penolak bala, penyubur pahala, dan melipatgandakan rezeki; sebutir benih menumbuhkan tujuh bulir, yang pada tiap-tiap bulir itu terjurai seratus biji. Sedekah adalah penyubur pahala, penolak bala, dan pelipat ganda rezeki; sebutir benih menumbuhkan tujuh bulir, yang pada tiap-tiap bulir itu terjurai seratus biji. Artinya, Allah yang Mahakaya akan membalasnya hingga tujuh ratus kali lipat. Masya Allah!

Sahabat, betapa dahsyatnya sedekah yang dikeluarkan di jalan Allah yang disertai dengan hati ikhlas, sampai-sampai Rasul sendiri membuat perbandingan. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabda, “Allah SWT menciptakan bumi, maka bumi pun bergetar. Lalu Allah pun menciptakan gunung dengan kekuatan yang telah diberikan kepadanya, ternyata bumi pun terdiam. Para malaikat terheran-heran akan penciptaan gunung tersebut.

Kemudian mereka bertanya, ‘Ya Rabbi, adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari pada gunung?’.

Allah menjawab, ‘Ada, yaitu besi’.

Para malaikat pun kembali bertanya, ‘Ya Rabbi adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari besi?’.

Allah menjawab, ‘Ada, yaitu api’.

Bertanya kembali para malaikat, ‘Ya Rabbi adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari api?’.

Allah menjawab, ‘Ada, yaitu air’.

‘Ya Rabbi adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih kuat dari air?’ tanya para malaikat.

Allah pun menjawab, ‘Ada, yaitu angin’.

Akhirnya para malaikat bertanya lagi, ‘Ya Allah adakah sesuatu dalam penciptaan-Mu yang lebih dari semua itu?’.

Allah yang Mahagagah menjawab, ‘Ada, yaitu amal anak Adam yang mengeluarkan sedekah dengan tangan kanannya sementara tangan kirinya tidak mengetahuinya’.”
(www.untukraia.wordpress.com)

Selasa, 25 Agustus 2009

MAKNA SABAR

By: agussyafii


Tono baru dua hari kerja di sebuah perusahaan asing, Tono sempet menelpon ke
bagian dapur sambil berteriak, 'Ambilkan gue kopi... cepaaaaat!' Ternyata
jawaban dari balik telepon tidak kalah keras dan marahnya. 'Hei bodoh... kamu
salah pencet extention? Kamu tahu dengan siapa kamu bicara?' 'Tidak.. ' sahut
Tono.

'Saya direktur utama disini. Saya pecat kamu nanti!' teriak Sang Direktur dan
kalah teriak si Tono bales nyahut, 'dan Bapak tahu siapa saya?' 'Tidak.' jawab
Boss. 'Syukurlah kalo gitu' sahut Tono cuek sambil menutup telpon.

Begitulah bila kita cepat marah. Kemarahan dapat membuat seseorang kehilangan
banyak hal. Kemarahan juga dapat membuat kita salah langkah. Maka sebaiknya kita
sabar dan jernih bila menghadapi masalah. Puasa di bulan suci Ramadhan melatih
kita agar bersabar.

sabar adalah tabah hati tanpa mengeluh dalam menghadapi godaan dan rintangan
dalam jangka waktu tertentu dalam rangka mencapai tujuan. Dalam agama, sabar
merupakan satu diantara tangga dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Karena sabar bermakna kemampuan mengendalikan emosi, maka nama sabar
berbeda-beda tergantung obyeknya.

1. Ketabahan menghadaapi musibah, disebut sabar, kebalikannya adalah
gelisah (jaza`) dan keluh kesah (hala`)

2. Kesabaran menghadapi godaan hidup nikmat disebut, mampu menahan
diiri (dlobth an Nafs), kebalikannya adalah tidak tahanan (bathar).

3. Kesabaran dalam menahan marah disebut santun (hilm), kebalikannya
disebut pemarah (tazammur)

4. Sabar dalam menghadapi bencana yang mencekam disebut lapang dada,
kebalikannya disebut sempit dadanya.

5. Sabar dalam mendengar gossip disebut mampu menyembunyyikan rahasia (katum).

6. Sabar terhadap kemewahan disebut zuhud, kebalikannya disebut
serakah, loba (al hirsh).

7. Sabar dalam menerima yang sedikit disebut kaya hati (qana`ah),
kebalikannya disebut tamak, rakus (syarahun).

PUASA;:Sebuah Menejemen Peningkatan Kualitas Diri

Manusia mempersepsi benda dengan ukuran-ukuran kualitas, emas diukur
dengan karat, makanan diukur dengan kandungan gizi dan rasa, pakaian
diukur dengan jenis bahan dan mode, burung diukur dengan keindahan
bulu dan kicauannya, sapi diukur dengan berat dagingnya, pokoknya
semua benda ada ukuran kualitasnya, dan dari ukuran itu ditentukan
nilai dan harganya. Lalu bagaimana dengan kualitas diri kita ?

Kualitas Manusia
Manusia adalah makhluk yang mempunyai dua dimensi,; lahir dan batin,
fisik dan psikis, jasmani dan rohani, maka kualitas manusia juga
diukur dari dua dimensi. Kualitas fisik manusia disebut dengan
sebutan ayu, ganteng, kuat atau lemah. Sedangkan kualitas ruhani
manusia disebut dengan sebutan-sebutan lembut, halus, baik, jahat,
jujur, pemaaf, sombong, cerdas, dungu dan lain sebagainya.

Kulitas Manusia Menurut al Qur'an.
Al qur'an mengintrodusir banyak istilah merujuk kepada kualitas diri
manusia, seperti muslim, mu`min, muttaqin, mukhlish, muhsin, shalih,
shabur dan halim, disamping kafir, musyrik, fasiq, munafiq, zalim dan
jahil. Al Qur'an mengisyaratkan bahwa pada dasarnya manusia memiliki
potensi menjalankan kebaikan dengan mudah (laha ma kasabat) dan harus
bersusah payah melawan dirinya untuk berbuat jahat (wa `alaiha ma
iktasabat). Akan tetapi daya tarik keburukan lebih kuat dibanding
daya tarik kebaikan. Nabi menggambarkan dengan permisalan; surga itu
dikelilingi oleh hal-hal yang tidak menarik (mahfufat bi al makarih)
sementara neraka dikelilingi oleh hal-hal yang menarik ( mahfufah bi
as syahawat) Oleh karena itu untuk bisa membangun kualitas diri,
manusia harus bisa meminij dengan baik agar antara potensi, godaan
dan peluang bisa disinergikan kearah kesempurnaan diri. Manusia
memiliki hak ikhtiar untuk mencapai kualitas dirinya. Manusia diberi
kebebasan untuk menjadi mu`min atau menjadi kafir (faman sya`a fal
yu'min waman sya'a fal yakfur)

Perangkat Diri
Manusia oleh Alloh SWT diberi perangkat diri yang memungkinkan
meminij hidup hingga mencapai tingkat integritas yang tinggi, yaitu
Akal, Hati, Hati Nurani, syahwat dan Hawa nafsu.

Akal (`aql) adalah problem solving capacity, yang dengan akal manusia
bisa mengatasi masalah, bisa menemukan kebenaran tetapi bukan
menentukan kebenaran. Kerja akal adalah berfikir.

Hati (qalb) adalah alat untuk memahami realita. Hal-hal yang tidak
rationil bisa difahami oleh hati. Dengan bekerjasama dengan akal,
hati bisa melakukan tafakkur. Hati bertindak sebagai "perdana
menteri" dalam "cabinet" kejiwaan manusia, oleh karena itu hanya
perbuatan yang disadari oleh hati yang berimplikasi kepada pahala dan
dosa. Hanya saja, sesuai dengan namanya qalb, hati memiliki karakter
tidak konsisten, bisa berubah-ubah.

Hati nurani (alqur'an menyebutnya bashirah) adalah cahaya (nur) Alloh
SWT yang ditempatkan didalam hati (nurun yaqdzifuhulloh fi al qalb).
Nurani memiliki hotline dengan Tuhan, oleh karena itu nurani
konsisten jujur, tidak bisa diajak kompromi dengan kebohongan. Hanya
saja cahaya nurani bisa tertutup oleh keserakahan dan kemaksiatan.
Oleh karena itu orang serakah dan pendosa nuraninya mati. Hati Nurani
bersinerji dengan akal dan hati, membuat manusia bukan saja
bertafakkur, tapi bahkan bisa melakukan tadabbur.

Syahwat adalah dorongan kepada apa saja yang diinginkan (nuzu` annafs
ila ma turiduhu) atau dalam psikologi disebut motiv atau penggerak
tingkah laku. Syahwat bersifat netral dan manusiawi, oleh karena itu
menunaikan syahwat dengan mengikuti tuntunan agama menjadi ibadah.
Sebaliknya ngumbar syahwat bisa meluncur ke dorongan hawa nafsu dan
perbuatan mksiat dan dosa.

Hawa nafsu merupakan syahwat rendah, yakni penunaian syahwat yang
tidak memperdulikan nilai 2 moralitas dan akibat.

Lima Perangkat kejiwaan inilah yang bekerja merespon stimulus,
mempersepsi, mempertimbangkan, dan memutuskan. Dengan perangkat itu
manusia bisa berfikir, bertafakkur (merenung) dan bertadabbur. Jika
manusia lebih mengikuti akalnya maka ia hidup rationil, jika lebih
menggunakan hatinya maka ia perasa, jika mengikuti nuraninya maka
pilihannya pasti tepat, jika ngumbar nafsu maka ia cenderung hedonis
dan jika lebih mengikuti hawa nafsu maka ia pasti tersesat dan
keputusannya keliru.

Puasa Sebagai Menejemen Spiritual
Puasa tidak sama dengan orang kelaparan. Orang kelaparan terpaksa
tidak makan minum karena tidak ada yang bisa dimakan atau diminum,
sedangkan orang berpuasa secara sadar meninggalkan makan minum
sebagai bentuk pengendalian diri karena adanya perintah Alloh SWT.
Orang kelaparan adalah wujud kelemahan, sedangkan orang berpuasa
merupakan wujud kekuatan. Hanya orang kuat yang bisa mengendalikan
dirinya untuk tidak makan minum padahal ia ingin dan makanan
tersedia.

Oleh karena itu puasa bukanlah aktifitas fisik, tetapi aktifitas
spiritual, karena yang bekerja jiwanya. Oleh karena itu kualitas
puasa juga diukur secara spiritual, bukan materialnya. Ada tiga
ranking kualitas puasa; awam (tingkat dasar), khusus (tingkat
menengah)dan super khusus (tingkat tinggi). Orang awam hanya mulutnya
yang puasa yakni meninggalkan makan minum, sedangkan orang khusus
mulutnya juga berpuasa dari kata-kata yang tidak perlu, matanya
berpuasa dari melihat yang dilarang, telinganya berpuasa dari
mendengar yang tidak berguna, dan seluruh anggauta badannya juga
berpuasa dari melakukan hal yang dilarang dan yang tidak berguna.

Jadi puasa merupakan pekerjaan menejemen kejiwaan, mensinergikan
fungsi-fungsi akal, hati, hati nurani, syahwat dan hawa nafsu. Jika
seseorang berhasil menjalankan puasa pada tingkat karakteristk puasa
orang khusus maka puasanya akan berdampak pada pembentukan integritas
diri. Sedangkan puasa super khusus, itu tidak relefan dengan kita.
Puasa jenis ini adalah puasanya para Nabi dan para wali, karena yang
puasa bukan hanya mulut dan anggauta badan, hatinyapun berpuasa dari
ingatan selain Alloh SWT. Bayangkan Selama 14 jam, di dalam hati para
nabi dan wali hanya ada Alloh SWT, tidak ada ingatan yang lain. Kita,
jangankan 14 jam, selama salat yang hanya empat menitpun tidak bisa
full mengingat Alloh SWT.

Banyak diantara kita yang malah selama empat rokaat salat, hatinya
bukannya ke Alloh SWT yang diucapkan dalam bacaan salat, tetapi
malah berwisata hingga berhasil mengunjungi empat obyek pariwisata.
Dari itu maka Nabi mengingatkan bahwa; banyak orang puasa tapi mereka
tidak memperoleh apa-apa selain lapar dan haus (rubba sho'imin laisa
hadzzuhu illa al ju` wa al `athos) seperti juga banyak orang salat
malam tapi tak memperoleh apa-apa selain lelah dan kantuk (rubba
qo'imin laisa hadzzyhu illa assahr waat ta`ab). Wallohu a`lam.
(By Agus Syafii)

Kamis, 13 Agustus 2009

Nasehat Rasulullah SAW kepada Fathimah ra

Suatu hari masuklah Rasulullah SAW menemui anakndanya Fatimah azzahra
rha. Didapatinya anakndanya sedang menggiling syair (sejenis
bijirin) dengan menggunakan sebuah penggilingan tangan dari batu
sambil menangis.
Rasulullah SAW bertanya pada anakndanya, "Apa yang menyebabkan
engkau menangis wahai Fatimah? semoga Allah SWT tidak menyebabkan
matamu menangis". Fatimah rha. berkata, "ayahanda, penggilingan
dan urusan-urusan rumahtangga lah yang menyebabkan anaknda
menangis".
Lalu duduklah Rasulullah SAW di sisi anakndanya. Fatimah rha
melanjutkan perkataannya, "ayahanda sudikah kiranya ayahanda
meminta �Ali (suaminya) mencarikan anaknda seorang jariah untuk
menolong anaknda menggiling gandum dan mengerjakan pekerjaanpekerjaan
di rumah?".
Mendengar perkataan anakndanya ini maka bangunlah Rasulullah SAW
mendekati penggilingan itu. Beliau mengambil syair dengan
tangannya yang diberkati lagi mulia dan diletakkannya di dalam
penggilingan tangan itu seraya diucapkannya
"Bismillaahirrahmaanirrahiim".
Penggilingan tersebut berputar dengan sendirinya dengan izin Allah
SWT. Rasulullah SAW meletakkan syair ke dalam penggilingan tangan
itu untuk anakndanya dengan tangannya sedangkan penggilingan itu
berputar dengan sendirinya seraya bertasbih kepada Allah SWT dalam
berbagai bahasa sehingga habislah butir-butir syair itu
digilingnya.
Rasulullah SAW berkata kepada gilingan tersebut, "berhentilah
berputar dengan izin Allah SWT", maka penggilingan itu berhenti
berputar lalu penggilingan itu berkata-kata dengan izin Allah SWT
yang berkuasa menjadikan segala sesuatu dapat bertutur kata. Maka
katanya dalam bahasa Arab yang fasih, "ya Rasulullah SAW, demi
Allah, Tuhan yang telah menjadikan engkau dengan kebenaran sebagai
Nabi dan Rasul-Nya, kalaulah engkau menyuruh hamba menggiling
syair dari Masyriq dan Maghrib pun niscaya hamba gilingkan
semuanya. Sesungguhnya hamba telah mendengar dalam kitab Allah SWT
suatu ayat yang berbunyi : (artinya)
"Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu
dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu;
penjaganya para malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak
mendurhakai Allah terhadap apa yang dititahkan-Nya kepada mereka
dan mereka mengerjakan apa yang dititahkan".
Maka hamba takut, ya Rasulullah kelak hamba menjadi batu yang
masuk ke dalam neraka. Rasulullah SAW kemudian bersabda kepada
batu penggilingan itu, "bergembiralah karena engkau adalah salah
satu dari batu mahligai Fatimah az-zahra di dalam syurga". Maka
bergembiralah penggilingan batu itu mendengar berita itu kemudian
diamlah ia.
Rasulullah SAW bersabda kepada anakndanya, "Jika Allah SWT
menghendaki wahai Fatimah, niscaya penggilingan itu berputar
dengan sendirinya untukmu. Akan tetapi Allah SWT menghendaki
dituliskan-Nya untukmu beberapa kebaikan dan dihapuskan oleh Nya
beberapa kesalahanmu dan diangkat-Nya untukmu beberapa derajat.
Ya Fatimah, perempuan mana yang menggiling tepung untuk suaminya
dan anak-anaknya, maka Allah SWT menuliskan untuknya dari setiap
biji gandum yang digilingnya suatu kebaikan dan mengangkatnya satu
derajat.
Ya Fatimah, perempuan mana yang berkeringat ketika ia menggiling
gandum untuk suaminya maka Allah SWT menjadikan antara dirinya dan
neraka tujuh buah parit.
Ya Fatimah, perempuan mana yang meminyaki rambut anak-anaknya dan
menyisir rambut mereka dan mencuci pakaian mereka maka Allah SWT
akan mencatatkan baginya ganjaran pahala orang yang memberi makan
kepada seribu orang yang lapar dan memberi pakaian kepada seribu
orang yang bertelanjang.
Ya Fatimah, perempuan mana yang menghalangi hajat tetanggatetangganya
maka Allah SWT akan menghalanginya dari meminum air
telaga Kautshar pada hari kiamat.
Ya Fatimah, yang lebih utama dari itu semua adalah keredhaan suami
terhadap isterinya. Jikalau suamimu tidak redha denganmu tidaklah
akan aku do�akan kamu. Tidaklah engkau ketahui wahai Fathimah
bahwa redha suami itu daripada Allah SWT dan kemarahannya itu dari
kemarahan Allah SWT?.
Ya Fatimah, apabila seseorang perempuan mengandung janin dalam
rahimnya maka beristighfarlah para malaikat untuknya dan Allah SWT
akan mencatatkan baginya tiap-tiap hari seribu kebaikan dan
menghapuskan darinya seribu kejahatan. Apabila ia mulai sakit
hendak melahirkan maka Allah SWT mencatatkan untuknya pahala
orang-orang yang berjihad pada jalan Allah yakni berperang sabil.
Apabila ia melahirkan anak maka keluarlah ia dari dosa-dosanya
seperti keadaannya pada hari ibunya melahirkannya dan apabila ia
meninggal tiadalah ia meninggalkan dunia ini dalam keadaan berdosa
sedikitpun, dan akan didapatinya kuburnya menjadi sebuah taman
dari taman-taman syurga, dan Allah SWT akan mengkurniakannya
pahala seribu haji dan seribu umrah serta beristighfarlah untuknya
seribu malaikat hingga hari kiamat.
Ya Fatimah, perempuan mana yang melayani suaminya dalam sehari
semalam dengan baik hati dan ikhlas serta niat yang benar maka
Allah SWT akan mengampuni dosa-dosanya semua dan Allah SWT akan
memakaikannya satu persalinan pakaian yang hijau dan dicatatkan
untuknya dari setiap helai bulu dan rambut yang ada pada tubuhnya
seribu kebaikan dan dikurniakan Allah untuknya seribu pahala haji
dan umrah.
Ya Fatimah, perempuan mana yang tersenyum dihadapan suaminya maka
Allah SWT akan memandangnya dengan pandangan rahmat.
Ya Fatimah, perempuan mana yang menghamparkan hamparan atau tempat
untuk berbaring atau menghias rumah untuk suaminya dengan baik
hati maka berserulah untuknya penyeru dari langit(malaikat),
"teruskanlah �amalmu maka Allah SWT telah mengampunimu akan
sesuatu yang telah lalu dari dosamu dan sesuatu yang akan datang".
Ya Fatimah, perempuan mana yang meminyakkan rambut suaminya dan
janggutnya dan memotongkan kumisnya sertakukunya maka Allah SWT
akan memberinya minuman dari sungai-sungai syurga dan Allah SWT
akan meringankan sakratulmautnya, dan akan didapatinya kuburnya
menjadi sebuah taman dari taman-taman syurga serta Allah SWT akan
menyelamatkannya dari api neraka dan selamatlah ia melintas di
atas titian Sirat".

Hom-Pim-Pah, Ayo Kita Berubah!!!

Cara Pandang Para Pemenang

"Siapa yang melihat akhir suatu perkara diawal langkahnya, dengan mata hatinya, kelak akan beroleh hasil yang sangat baik dari perbuatannya dan akan selamat dari akibat buruknya" (Imam Ibnul Jauzy, Tarbawi, edisi 121)

Kecerdasan seringkali diukur dengan jumlah informasi atau pengetahuan yang dimiliki seseorang. Sedangkan kecerdikan seringkali diukur dengan kemampuan membuat sintesa informasi,memhami situasi serta memproduksi gagasan baru.
Kita bisa menggabungkan kecerdasan dan kecerdikan sebagai cara pandang untuk menang.
Ada beberapa cara untuk meraihnya :

1. Menghilangkan kebiasaan memandang rendah orang lain.
Sebab bisa jadi yang kita pandang rendah ternyata lebih mulia disisi Allah dan Rasul-Nya.
"Suatu ketika melintas dihadapan Nabi saw seorang laki-laki dengan penampilan menarik. Beliau bertanya kepada para sahabat, "bagaimana pendapat kalian tentang orang itu?" Para sahabat menjawab,"Orang tersebut sungguh layak. Jika meminang akan diterima pinangannya,dan bila meminta sesuatu permintaannya akan dikabulkan" Rsulullah diam mendengar jawaban para sahabat.Kemudian ada lagi laki-laki lain yang melintas dihadapan NAbi, dan beliau bertanya kembali kepada para sahabat. "Bagaimana pendapat kalian tentang orang itu?" Sahabat menjawab " Orang ini jika meminang tidak akan diterima,jika meminta sesuatu akan ditolak".Maka Rasulullah saw bersabda:"Orang ini lebih baik dari seluruh bumi daripada orang yang tadi"

2. Menghilangkan kebiasaan menilai sesuatu dari sudut yang muram.
Bersihkan dengki dari hati, Sebab kesedihan itu membinasakan, kemuraman itu menyita energi.
Ada cerita, dua orang narapidana mengintip dari balik terali besi. Yang satu melihat lumpur, yang lainnya melihat bintang.
Begitulah,masalahnya barangkali sama, tapi cara kita memandang masalah itulah yang membuat kita berbeda.
Kini, janganlah bersedih,Kesedihan telah membuat wanita pemintal mengurai kain yang telah dipintalnya, kesedihan menghilangkan gairah untuk melangkah,membuat malas untuk bergerak,kesedihan membuat gawang iman dipecundangi setan.Berfikir positiflah. sebab semua yang ada pada diri kita semuanya baik.yang tersisa masih lebih baik.
Kita tidak bisa merubah keadaan,tapi kita bisa merubah sikap kita menghadapinya. Kita tidak bisa merubah arah angin, tapi kita bisa merubah arah sayap kita.

3, Menghilangkan cara pandang meremehkan hal-hal yang baik yang sederhana
Bisa jadi amal-amal sederhanalah yang justru menghantarkan kita pada prestasi puncak.Seperti seorang pelacur yang diampuni dosanya gara2 memberi minum anjing yang kehausan. Mulai rawatlah hal2 yang sederhana seperti membiasakan segala amal kebaikan dengan tangan kanan, mengawali dengan basmalah dan diakhiri dengan hamdalah, membiasakan 3kata ajaib pelunak hati,mohon maaf, terimakasih dan minta tolong.tersenyum dan berjabat tangan bila bertemu...

4. Menghilangkan cara pandang merendahkan diri sendiri.
Bukan tak sengaja, kita sering mengeluh,mengatakan malas,mengatakan ogah ah,menganggap diri tidak bisa,minder,mengucpkan kata2 negatif, semua itu tentu ada pengaruhnya terhadap diri kita, kita dibangun oleh persepsi kita tentang diri kita. Kebiasaaan menggunakan kata2 positif, akan lahir pribadi positif.Hindari 3S dan 3T (Sulit,Sukar.Susah,Tidak mungkin,Tidak bisa,Tidak mampu) ganti dengan kata inya Allah AKU BISA!!
Ayo..kita berubah....
(termotivasi dari buku The way to win)
(Submmited by Bunda Zaid)

Kamis, 06 Agustus 2009

Tips Rambut Sehat

Apakah rambut anda bermasalah ? jika jawabannya Ya, saya punya beberapa tips yang dijamin hemat, mudah dan dijamin rambut anda akan menjadi indah.Yuk kita simak dan coba tips berikut ini :

Lakukan pola hidup sehat

Pola hidup sehat mencakup tidak merokok, rajin berolahraga secara teratur, mengkonsumsi makanan bergizi, juga melakukan refreshing dan relaksasi agar pikiran tidak menjadi stress. Untuk makanan, Anda dapat mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin A, C, E, selenium karena zat ini yang sangat baik menjaga kesehatan rambut.

Usahakan tidur cukup dan nyenyak setiap hari
Bila tidur Anda terganggu, hal ini dapat menyebabkan sirkulasi darah tidak lancar. Akibatnya rambut tidak mendapat nutrisi yang cukup dan menyebabkan rambut kusam. Oleh karena itu, jangan bebani pikiran Anda dengan hal-hal yang dapat mengganggu tidur Anda.

Gunakan produk perawatan rambut yang sesuai
Bila menggunakan produk perawatan rambut, perhatikan komposisi produk. Hindari produk yang berbahan alkohol dalam konsentrasi tinggi karena kandungan tersebut dapat merusak rambut. Saat menggunakan produk tersebut, jangan langsung dikenakan di kulit kepala karena menyebabkan pori-pori kepala tertutup dan dapat merusak kulit kepala yang selanjutnya merusak rambut.

Bila berenang, olesi dengan air basa atau penutup rambut

Tujuan dari hal ini adalah agar rambut tidak terkontaminasi dengan air kolam yang kandungan kimianya dapat merusak rambut Anda.

Gunakan sisir dari kayu
Sisir yang terbuat dari kayu dapat mengurangi kerontokan rambut. Kebersihan sisir juga perlu dijaga agar kotoran yang ada dalam sisir tidak melekat pada rambut Anda.

Pilih shampoo yang sesuai
Setelah memperhatikan jenis rambut, hal ini menjadi dasar bagi Anda untuk memilih shampo yang akan dipakai. Pilih shampo yang berkualitas yang sesuai dengan kondisi rambut.

Masalah rambut, mulai dari berketombe, kusam, hingga kering, seringkali membuat kita harus mengeluarkan uang banyak. Terutama untuk membeli produk perawatan rambut yang harganya selangit, atau untuk menjalani perawatan di salon.

Padahal, sebenarnya Anda bisa melakukan perawatan rambut sendiri dengan menggunakan bahan-bahan alami yang ada di rumah. Berikut beberapa bahan yang bisa Anda manfaatkan untuk membuat rambut lebih indah.

Telur

Paparan sinar matahari dan penggunaan pewarna rambut terkadang menyebabkan rambut menjadi kering. Untuk mengatasinya, Anda bisa membuat masker rambut yang terbuat dari telur.
Caranya: pecahkan satu hingga dua telur tergantung panjang rambut, kemudian campurkan dengan satu sendok teh susu bubuk. Tempelkan pada rambut Anda dan biarkan selama 5 hingga 10 menit. Setelah itu keramas dan Anda akan merasakan rambut sangat halus.

Madu
Madu memang memiliki banyak khasiat tidak hanya untuk tubuh tetapi juga kesehatan rambut Anda.
Caranya: oleskan saja madu setiap hari seperti menggunakan masker rambut dan diamkan selama 5 hingga 10 menit. Rambut akan lebih segar dan bersinar.

Lemon dan Rosemary
Jika kulit rambut Anda berketombe cobalan untuk membuat ramuan lemon dan rosemary. Ramuan ini cocok untuk rambut gelap khas wanita Asia.
Caranya: peras satu buah jeruk lemon dan hancurkan rosemary. Campurkan keduanya dan aduk. Olesi ke rambut dan kulit kepala seperti Anda menggunakan sampodan berikan pijatan kemudian cuci rambut Anda dengan air hangat. selamat mencoba !


(Submitted by:teh Elis)

Kamis, 30 Juli 2009

Cemburunya Wanita

Al-Ghirah (rasa cenburu) merupakan fitrah dasar pada diri wanita yang mengalir di dalam dirinya dan berjalan di aliran darahnya. Maka wanita muslimah harus menjaga fitrah ini agar tidak terlumuri gangguan dan bisikan-bisikan setan. Dia harus mengekangnya dengan tali iman dan membelenggunya dengan ikatan takwa, agar rasa cemburu itu justru memberikan hasil yang baik, sehingga dia bisa memperoleh kebahagiaan di dunia dan di akhirat nanti.

Namun, jika seorang wanita memberi angin dan membuka peluang bagi rasa cemburu, maka dia akan dihadapkan pada resiko yang tidak enteng, setan akan menyeretnya kepada kedurhakaan kepada Allah dan mengundang kemarahan-kemarahan-Nya. Selanjutnya dia lebih suka berdusta, berbuat zhalim, melanggar kehormatan dan menyebarkan berbagai fitnah.

Kalau sudah begitu rumah tangganya tentu akan diselimuti kabut penderitaan, hatinya digayuti berbagai ilusi dan praduga-praduga yang berkepanjangan.

Cemburu tidak akan muncul kecuali ada rasa cinta. Selagi cinta ini kuat maka tingkat kecemburuan wanita kepada suaminya juga semakin kuat.

Berdasarkan ketentuan syariat, cemburu itu bisa di bagi menjadi dua macam yaitu :

Cemburu yang Terpuji

Cemburu ini adalah contoh cemburu yang sesuai dengan kitab Allah dan sunnah rasul-Nya. Diantara contoh-contoh yang terpuji adalah :

* Cemburu terhadap hal-hal yang diharamkan Allah SWT
* Cemburu terhadap kehormatan. Orang mukmin harus cemburu terhadap anggota keluarganya jika ada salah seorang diantara mereka yang mengotori kemuliaan atau kehormatan diri.

Rassulullah saw bersabda, “Tiga orang yang tidak akan masuk surga yaitu : orang yang durhaka terhadap kedua orang tuanya, duyuts (orang yang tidak cemburu terhadap kehormatan) dan wanita yang berperilaku kelaki-lakian” (HR. A-Bazzar)

* Cemburu terhadap waktu. Waktu merupakan sesuatu yang paling berharga bagi ahli ibadah. Dia tentu akan cemburu jika kehilangan waktu. Sebab sekali saja kehilangan waktu, dia tidak akan dapat kembali lagi.

Cemburu yang Tercela

Cemburu yang tercela adalah cemburu yang pada kondisi-kondisi kejiwaan yang hina dan yang tidak dikekang oleh ketentuan-ketentuan syariat. Maka tidak heran jika pelakunya terseret kepada kebinasaan. Diantara contoh-contoh cemburu yang tercela adalah :

* Rasa cemburu suami yang berlebih-lebihan terhadap istrinya, sehingga menimbulkan buruk sangka yang tidak bisa ditawar-tawar dan seakan-akan tidak ada keraguan lagi
* Cemburu istri yang berlebih-lebihan terhadap suaminya, sehingga menyeretnya kepada perbuatan dosa dan maksiat, seperti ghibah, adu domba, dengki, iri dan dosa-dosa lainnya.
(www.istiqom4h.wordpress.com)