Nabi Sulaiman a.s. adalah seorang Nabi dan juga seorang raja yang besar dan bijaksana. Beliau diberi karunia untuk menguasai semu jenis makhluk hidup dan bangsa jin, serta dapat berkomunikasi dengan mereka.
Pada suatu hari beliau sedang berkelana antara langit dan bumi. Beliau sampai di tempat dimana ombak besar sedang bergemuruh. Untuk menenangkannya beliau memerintahkan angin untuk berhenti bertiup. Kemudian beliau memerintahkan jin Ifrit untuk melihat ada apa gerangan di dasar laut tersebut. Jin Ifrit menyelam ke dasar laut dan menemukan sebuah kubah putih tanpa lubang. Dibawanya kubah tersebut kepada Nabi Sulaiman a.s.
Melihat kubah putih tersebut Nabi heran. Dengan pertolongan Allah SWT, Nabi Sulaiman a.s. membuka kubah tersebut. Keheranannya semakin menjadi tatkala melihat seorang pemuda hidup di dalamnya.saat ditanya oleh Nabi Sulaiman a.s. pemuda itu menceritakan hal ihwal bagaimana dia dapat hidup di dalam kubah tersebut.
Pada awalnya pemuda itu memiliki seorang ibu yang sudah renta. Pemuda tersebut selalu menggendong ibunya kemanapun ibunya pergi. Baktinya kepada ibunya sedemikian besar, hingga sang ibu sering mendoakan anaknya tersebut. Dalam salah satu doanya, sang ibu memohon agar anaknya selalu dilimpahkan rejeki dan perasaan puas diri, dan ditempatkan di tempat yang baik.
Setelah ibunya meninggal dunia, pemuda itu berkelana di pinggir pantai dan menemukan kubah putih tersebut. Pemuda itu mendekatinya, dan terbukalah pintu kubah itu, sehingga ia dapat masuk ke dalamnya. Di dalam kubah itu, Allah memberikan rejeki kepada pemuda itu lewat pohon yang berbuah dan air yang sangat bersih dan manis di dalam kubah.
Selesai bercerita, pemuda itu berdoa kepada Allah dan pintu kubah pun tertutup, dengan si pemuda tetap tinggal di dalamnya. Itulah salah satu nikmat Allah kepada orang yang berbakti pada orang tuanya.(syahadat.com)
Kamis, 09 Juli 2009
BUAH DARI BERBAKTI TERHADAP ORANG TUA
Diposting oleh Naely Ubaidy di 06.05
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar